Pemanfaatan Panas Gas Buang Mesin Sebagai Sumber Energi Pada Alat Pengering Ikan
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mendesain heat exchanger dengan memanfaatkan panas gas buang mesin yang digunakan sebagai alat pengering ikan dan untuk mengetahui pegaruh beban ikan terhadap efisiensi pengeringan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Alat pengering ikan didesain dengan memanfaatkan sumber panas dari gas buang mesin sebelum dibuang ke udara bebas. Pengujian alat pengering ikan dilakukan pada laboratorium Teknik Mesin Universitas Dayanu Ikhsanuddin di Kota Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara. Hasil penelitian dengan putaran mesin 1600 rpm selama 90 menit dengan variasi beban pengering diperoleh : pada beban pengeringan 800 gram kalor penguapan 0,074 kW kadar air kering 26,4 % efektivitas penukar kalor 70,093 % dan efisinesi pengeringan 18,5 % , pada beban pengering 1000 gram kalor penguapan 0,062 kW kadar air kering 16,3 % efektivitas penukar kalor 70,094 % dan efisinesi pengeringan 16,2 % serta pada beban pengering 1200 gram kalor penguapan 0,054 kW kadar air kering 11,4 % efektivitas penukar kalor 70,11 % dan efisinesi pengeringan 13,8 %.Â
Kata kunci : Gas buang , Heat Exchangert, Ikan, Alat Pengering
Full Text:
PDFReferences
Achmad Hasan. Penelitian Pemanfaatan Langsung Sumber Energi Panas Bumi Untuk Pengeringan Kakao (Cokelat). (www.google.com, diakses pada tanggal 26 Juli 2014).
Ekadewi A. Handoyo, dkk. Disain dan Pengujian Sistem Pengering Ikan Bertenaga Surya. (www.google.com,diakses pada tanggal 26 Juli 2014).
Holman. J.P. 1997. Perpindahan Kalor. Erlangga.Jakarta
Ismail Thamrin. Rancang Bangun Alat pengering Ubi Kayu Tipe Rak dengan Memanfaatkan Energi Surya. (www.google.com, diakses pada tanggal 26 Juli 2014).
Ihsan Nurhabibi. Pemanfaatan Energi Batok Kelapa Untuk Pengeringan Kakao (Theobroma Cacao L) pada Alat Pengering Tipe Rak (Tray Dryer).(www.google.com, diakses pada tanggal 26 Juli 2014).
Kays, W.M. and Crawford. M.E. 1993. Convective Heat and Mass Transfer. McGraw-Hill,Inc., New York.
Kakac, S. and Liu. H. 1998. Heat Exchangers Selection,Rating, and Thermal Design. CRC Press. Boca Raton Boston London New York Washington,D.C.
Kreith, F. 1991. Prinsip-Prinsip Perpindahan Panas.Erlangga. Jakarta.
Muardi. 2013. Analisis Heat Exchanger Sebagai Alat Pengering Ikan dengan Memanfaatkan Panas Gas Buang Mesin Diesel.
Ozisik, M.N. 1980. Heat Conduction. John Wiley & Sons, New York.
Refbacks
- There are currently no refbacks.